OKK STIKOM Surabaya

Rabu, 12 Oktober 2011

PERISAN TANGGAL 8 OKTOBER 2011

Diposting oleh aiden d' dhini ( Dini Indri Nedia ) di 8:02:00 AM
Materi untuk perisan kali ini membahas soal NAPZA atau biasa disebut "Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif" yg dipimpin oleh para Duta Anti-Narkoba dari tim GRANAT "Gerakan Nasional Anti Narkoba", pertama-tama seperti biasa para senior dari GRANAT  memperkenalkan semua anggota GRANAT yang hadir di sana,  materi yang mereka berikan seperti ini:
 Pertama-tama saya akan membahas apa itu Narkoba, Psikotropika dan Adiktif.
Narkoba adalah:
-Narkoba adalah singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Adiktif.
-Obat dari tanaman atau bukan, sintetis atau semi sintetis yang dapat menurunkan atau mrubah  kesadaran, mengurangi atau sampai menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan.
contoh: Ganja yang mengandung zat kimia yang mempengaruhi perasaan dan penglihatan serta pendengaran dan memiliki efek sebagai berikut:
1. Konsentrasi hilang.
2. Denyut jantung semakin cepat.
3. Hilangnya keseimbangan.
4. Gelisah dan Panik.
5. Depresi (kebingungan).
6. Halusinasi.
Materi selanjutnya tentang Psikotropika, Psikotropika ialah zat yg berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang menyebabkan merubah ciri khas pada aktivitas mental dan perilaku.
contoh: Ekstasi, Ekstasi termasuk psikotropika dan diproduksi secara ilegal dalam bentuk pil dan mendoron tubuh bekerja diluar batas kemamupan dengan efek setelah penggunaan ialah:
1. Diare.
2. Dehidrasi.
3.Hiperaktif.
4. Pusing.
5. Menggigil.
6. Mual dan Muntah.
Kemudian soal Adiktif, Adiktif ialah Bahan atau zat yang bukan narkotika atau narkotika maupun psikotropika yg dapat menimbulkan ketergantungan.
contoh:
Rokok yang memiliki akibat yang dapat mengganggu pada:
1. Saluran pernafasan.
2. Sistem kardiovisator.
3. Sistem syaraf pusat.
4. Sistem pencernaaan.
5. Organ reproduksi.
6. Menyebabkan kanker.

Materi ke dua ialah tentang Sejarah penyebaran di Indonesia yang dimulai dari Daerah transit kemudian Daerah pemasaran kemudian sampailah pada Produsen dengan cara penyebaran sebagai berikut:
1. Tubuh : dengan cara ditempel atau dimasukan pada tubuh.
2. Benda : dengan cara diselipkan pada patung, shower, papan selancar, kue dll.
3. Paket pos atau dengan Titipan kilat.

Materi ke tiga ialah tentang faktor yang menyebabkan seseorang memakai atau mengkonsumsi narkoba yang dibagi menjadi 2 bagian yaitu Bagian Internal atau Eksternal.
Faktor internal:
1. Awalnya mereka hanya mencoba-coba saja.
2. Mereka yg umumnya sebagai pemakai awalnya memiliki kepribadian yang lemah dan tidak Percaya Diri sehingga mereka mengkonsumsinya.
3. Kebanyakan mereka yang mengkonsumsinya hanya untuk mengikuti tren atau gaya yg sedang berlangsung dan tidak sedikit juga mereka yang menggungakan narkoba hanya untuk senang-senang belaka.

Faktor Eksternal:
1. Mereka yang dulunya tinggal di daerah yang berhubungan langsung dengan peredaran narkoba atau kebanyakan mereka bergaul dengan para pengguna yang lainya
2. Mereka yang pengguna dulunya memiliki keluarga yang tidak harmonis.

Materi ke empat tentang ciri-ciri para pemakai ialah sebagai berikut:
Secara fisik: Mereka para pengguna pada umumnya suka melamun dan tertawa sendiri, sangat takut air dan bersifat apatis (masa bodo).
Secara sikap: Mereka para pengguna pada umunya malas belajar, tidak sopan, sering berbohong, suka begadang, dan prestasi belajar mereka semakin lama semakin menurun.

Materi ke lima tentang bagaimana bahayanya narkoba bagi pengguna ialah:
Fisik: Pengguna menjadi teler, sakau, terserang virus HIV AIDS dan Overdossis.
Sosial: Keluarga menjadi tidak harmonis dan kacau, menjadi seorang kriminal, dikucilkan oleh masyarakat dan lebih bahayanya bisa timbul kecelakaan lalulintas.
Strategis: Dapat merusak mental para generasi muda, Hilangnya rasa cinta terhadap Tanah air dan mas depan menjadi suram.

Dan materi yang terakhir ialah tentang bagaimana solusi mengatasi bahaya narkoba ialah:
1. Berbuat hal-hal yg lebih bermanfaat.
2. Menanamkan nilai-nilai tentang agama.
3. Melakukan pola hidup sehat.
4. Menyibukan diri dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat dan yang terakhir jangan ragu-ragu untuk menolak Narkoba (Say No To Drugs)

Kemudian Kesimpulan atau harapan yg terkandung dalam acara tersebut ialah:
Narkoba merupakan masalah kita bersama bukan masalah kita masing-masing, perlunya komitmen untuk membrantasnya bukan hanya dengan ucapan tapi juga perbuatan yang konkret atau nyata untuk membrantas sampai ke akar-akarnya agar para calon generasi mendatang menjadi generasi yang berguna dan bermanfaat bagi negara dan bangsa Indonesia. Sekali lagi saya sampaikan janganlah ragu-ragu untuk menolak barang yang dititpkan orang lain kepada kita yaitu narkoba.
SAY NO TO DRUGS. .!!!
Narkoba NO. .!!!
Prestasi YES. .!!

0 komentar:

Posting Komentar

 

aiden d' dhini Copyright © 2011 Design by Ipietoon Blogger Template | web hosting